KOTA BOGOR - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bogor, Yantie Rachim mengungkapkan bahwa Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Konsumen PKK Kota Bogor merupakan wujud demokrasi dan transparansi dalam pengelolaan koperasi.
Hal tersebut diungkapkan Yantie Rachim saat membuka kegiatan RAT Koperasi Konsumen PKK Kota Bogor Tahun Buku 2024 di Aula Kantor TP PKK, Jalan Perintis Kemerdekaan.
Sejak berdiri pada tahun 2015, Koperasi Konsumen PKK Kota Bogor telah melewati berbagai tantangan, mulai dari pembentukan sistem keuangan yang tertib, membangun kepercayaan anggota, hingga menjalankan fungsi simpan pinjam yang sehat dan bertanggung jawab.
Koperasi ini mengutamakan semangat gotong royong yang menjadi ruh dari koperasi itu sendiri.
“Melalui RAT ini, saya mengajak seluruh anggota untuk menyampaikan kontribusi berupa kritik yang membangun, maupun usulan demi kemajuan koperasi kita bersama. Saya sampaikan apresiasi atas partisipasi aktif, kepercayaan, dedikasi, dan kerja kerasnya," tutur Yantie Rachim, Kamis (26/6/2025).
Selain itu, Yantie Rachim juga mengajak untuk menjadikan RAT ini sebagai momentum untuk memperkuat solidaritas, memperbaiki kinerja, dan memperluas manfaat koperasi bagi seluruh anggota.
"Sehingga Koperasi Konsumen PKK Kota Bogor senantiasa tumbuh sehat dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan bersama,” kata Yantie Rachim.
Pada tahun buku 2024, Koperasi Konsumen PKK Kota Bogor telah mencatat sejumlah capaian yang patut disyukuri.
Namun demikian, masih terdapat ruang untuk perbaikan dan penguatan di berbagai lini. Melalui RAT, akan dilakukan penilaian bersama atas laporan pertanggungjawaban pengurus dan laporan pengawas tahun buku 2024. Selain itu, juga akan dibahas bersama pemilihan kepengurusan baru.
Di lokasi yang sama, Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kota Bogor, Ade Syarif Hidayat, menyambut baik pelaksanaan RAT Koperasi Konsumen PKK Kota Bogor.
Menurutnya, koperasi bukan sekadar istilah, tetapi eksistensinya sangat luar biasa, sejak dulu hingga kini, tetap bertahan.
Ade Syarif juga menyampaikan bahwa saat ini telah terbit Instruksi Presiden (Inpres) tentang penguatan peran koperasi melalui gerakan “Koperasi Merah Putih”, yang akan menjadi motor penggerak kesejahteraan ekonomi nasional.
Ia menilai, bahwa anggota PKK Kota Bogor memiliki potensi besar untuk memajukan Koperasi Konsumen PKK menjadi koperasi yang luar biasa, menjadi alat kebersamaan untuk berbuat dan menanam manfaat bagi kepentingan anggota maupun masyarakat.
“Sukarela, transparan, demokratis, adil, dan pendidikan adalah prinsip-prinsip koperasi yang harus dipegang teguh dalam pengelolaan koperasi agar mampu memberikan kesejahteraan, baik bagi anggota maupun masyarakat,” tegas Ade Syarif Hidayat.
Dirinya berharap, semoga kegiatan ini memberikan manfaat bagi perbaikan koperasi ke depan, dalam upaya memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat. (***)
