KOTA BOGOR - Saya cuma punya waktu lima tahun dan saya ingin pembangunan bisa berjalan dengan baik. Saya ingin uang rakyat betul-betul kembali ke rakyat, tegas Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim.
Dedie Rachim membuka sekaligus memberikan arahan kepada jajarannya dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan Triwulan IV Tahun 2025 di Auditorium Bima Arya, Perpustakaan dan Galeri Kota Bogor, Jalan Kapten Muslihat, Kota Bogor, Jumat (19/12/2025).
Ia mengingatkan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor untuk bekerja sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) serta tidak perlu terbebani oleh hal-hal lain.
“Bekerjalah dengan benar sesuai tupoksi, kapasitas, kapabilitas, dan ruang lingkup, tanpa dibebani apa pun. Jalani pola dan gaya hidup sewajarnya sesuai dengan pendapatan, janganlah berlebihan apalagi sampai memaksakan,” kata Dedie Rachim.
Menurut Dedie Rachim, dalam pembangunan terdapat ekosistem yang merupakan pelaksanaan seluruh proses dan rangkaian besar sebagai upaya bersama. Untuk itu, ia menegaskan bahwa semua unsur memiliki porsi dan peran yang sama, sehingga tidak ada satu unsur pun yang merasa lebih utama dibanding unsur lainnya. Dalam siklusnya, semua harus merasakan dan semua harus bertanggung jawab.
Komunikasi lintas perangkat daerah pun ditekankan oleh Dedie Rachim agar perencanaan dan persiapan pembangunan yang telah dibuat serta melalui pembahasan dalam waktu yang cukup lama dapat dilaksanakan dengan baik.
“Jangan sampai hal-hal sederhana menghambat atau bahkan menggagalkan proses perencanaan pembangunan yang telah dibuat sejak lama. Tidak efektifnya proses bisa disebabkan oleh komunikasi yang tidak baik,” ujar Dedie Rachim.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Dedie Rachim menginginkan seluruh rencana yang telah dipersiapkan secara baik dan matang dapat terlaksana, sehingga tujuan alokasi anggaran yang telah ditetapkan dapat terserap dalam bentuk pekerjaan.
Di akhir arahannya, Dedie Rachim menekankan progresivitas, khususnya dalam memberikan peluang bagi masyarakat untuk berusaha di Kota Bogor guna mendukung pertumbuhan ekonomi daerah agar pembangunan dapat berjalan dengan optimal. (***)


