PENDIDIKAN

Ir. H. Ateng Sutisna, MBA Melakukan Selebrasi Menanam 1 Juta Pohon Jaga Kelestarian Alam

Heri Suprayogi
27 Januari 2024, Januari 27, 2024 WIB Last Updated 2024-01-27T01:30:07Z
masukkan script iklan disini

 


SUBANG - Majalengka dalam rangka menjaga kelestarian alam Ir. H. Ateng Sutisna, MBA sebagai calon legislatif dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dapil Jawa Barat IX meliputi Kabupaten Sumedang, Majalengka dan Subang (SMS) pada pilih 2024.


Pada hari Sabtu (27/1/2023) Ateng Sutisna akan melakukan penanaman bibit, pohon sebanyak 88,888 di situ Siliwangi Desa Pajajar. Juga di kawasan jalan yang ada di wilayah Majalengka.


Kegiatan ini dalam rangka mengawali masa kampanyenya pemilu 2024 di Kabupaten Majalengka Ir. H. Ateng Sutisna, MBA sebagai calon legislatif dari Partai PKS Dapil - Jawa Barat IX Subang Majalengka Sumedang (SMS) pada Pileg 2024.


Kegiatan kirab Budaya pelestarian sumber mata air ini akan dipadukan dengan kampanye partai PKS khususnya di kabupaten Majalengka mengadakan panggung bagi Capres Anis Baswedan.

Ia akan berorasi, melakukan selebrasi penanaman bibit pohon untuk melestarikan sumber mata air. 


Acara perdana kampanye Ir H. Ateng Sutisna ini dilaksanakan di kabupaten Majalengka akan dihadiri pengurus, kader, simpatisan serta tim sukses 88. Ucapnya Jumat (26/1/2023).


Ir. H. Ateng, MBA. Gerakan penanaman 88.888 pohon pada dasarnya disebut sebagai upaya pelestarian lingkungan dan penyelamatan ekosistem hutan. 


Awal mula adanya gerakan ini adalah sebagai bentuk respon, atas penebangan liar di hutan tak hanya itu gerakan ini mencoba sebagai aspek yang sentral bagi kehidupan di bumi. Pohon memiliki andil dalam pertumbuhan manusia adanya fotosintesis dalam pohon menjadi keseimbangan dalam pasokan oksigen terpenuhi, selain kebermanfaatnya kepada manusia, pohon juga menyambung kehidupan kepada hewan yang ada di hutan. 


Menanamkan pohon adalah berat, namun hal terberat yang harus dilakukan adalah merawat dan menjaga pohon tersebut agar tumbuh sampai menjadi besar dan jangan lupa untuk dirawat serta melestarikannya. Pungkasnya. (D.Jekiw)

Komentar

Tampilkan

Terkini

Politik

+