SUBANG - Dengan Viral nya video di youtube statement anggota legislatif muda Kamal dari Partai Golkar yang menui berbagai tanggapan dan respon dari banyak pihak hingga menjadi pemberitaan hangat di Kabupaten Subang.
Beberapa waktu lalu Kota Subang dihebohkan dengan adanya rekaman video Statement YouTube berjudul Kang Kamal Geram setelah beres Pelantikan tiba -tiba mengaku wartawan.
Pada Sabtu 14 September 2024 pada pukul 14.00 wib bertempat di Gazebo Rumah Kolonel AU Purn. H. Sutarno didaerah pondok gede Tegal Kalapa, akhirnya Kamal anggota DPRD Kabupaten Subang menyampaikan permohonan maaf atas ke khilafanya hingga membuat kegaduhan ditengah rekan Media.
"Saya atas nama pribadi Kamal Maulana Yusuf didampingi keluarga dan perwakilan dari DPD Golkar atas beredarnya Podcast di Youtube dan mendapat reaksi publik, Saya mohon maaf yang sebesar - besarnya atas Statement yang telah saya ucapkan sehingga menyinggung rekan - rekan media sebagai Jurnalis.
Dengan ke khilafan saya, dari hati yang sangat dalam meminta maaf pada rekan media juga Jurnalis yang ada di Subang dan seluruh Indonesia, Insya Allah kedepannya saya berjanji tidak akan mengulangi lagi dan saya ucapkan terimakasih kepada seluruh rekan media atas atensi dan kerjasama telah menyelesaikan permasalahan ini dengan duduk bersama," ujarnya.
"Sekali lagi, terima kasih kepada seluruh awak media yang ada di Kabupaten Subang telah menegur dan mengingatkan saya, agar kiranya permohonan maaf ini dapat diterima dengan lapang dada oleh rekan-rekan Jurnalis." Ringkasnya.
Dalam waktu yang sama perwakilan dari DPD Golkar Kabupaten Subang yang diwakili oleh sdr. Budi yang panggilan akrabnya kang Abuy mengatakan, "Kami perwakilan dari DPD Golkar mengucapkan terimakasih kepada rekan - rekan para awak media yang telah hadir dalam Konferensi Pers terkait permintaan maaf salah satu anggota Dewan dari Partai Golkar." Ucapnya.
Permasalahan yang sedang terjadi untuk saat ini kami pun secara internal Golkar mengadakan rapat pembahasan yang sedang viral yang telah dilakukan salah satu Dewan dari partai Golkar, sesuai dengan PO, dan anggaran dasar serta anggaran rumah tangga.
Adapun hasil dari pembahasan kami secara internal itu, tentunya ada sanksi sesuai tata cara Partai Golkar dan secepatnya kami akan memberikan teguran sesuai peraturan dan ADRT di Partai Golkar.
Permintaan maaf Anggota Dewan termuda Subang dari Partai Golkar kepada rekan - rekan Jurnalis Subang yang hadir, akhirnya berjabat tangan degan para jurnalis setelah acara live streaming yang dilakukan oleh saudara Kamal dan perwakilan DPD Golkar. Pungkasnya. (D.Jekiw)